Simposium Multidiscipline in Sleep Medicine RSUP Persahabatan

Simposium Multidiscipline in Sleep Medicine RSUP Persahabatan

• 12 December 2017
• by: Ifa Utami

(11/12) Obstructive Sleep Apnea (OSA) adalah gangguan tidur yang disebabkan oleh sumbatan jalan napas yang berakibat terhentinya napas dalam beberapa waktu, yang pada kondisi fatal berakibat kematian karena kekurangan oksigen. Obstructive Sleep Apnea sering kali ditandai dengan kondisi mendengkur saat tidur yang pada waktu-waktu tertentu mengalami henti napas yang terjadi berulang sepanjang malam.

Jawaban seputar OSA: gejala, prosedur diagnosis dan tatalaksana OSA  ada dalam Simposium Multidiscipline in Sleep Medicine yang dilaksanakan RSUP Persahabatan pada hari Senin, 11 Desember 2017 di Aula Griya Puspa lantai 2 dimulai pukul 08.00-13.00 WIB dengan jumlah peserta sebanyak 170 orang dari kalangan medis dan non medis.

Dengan mengundang berbagai pakar OSA dari dalam negeri yakni :

• Prof.dr. Bambang Supriyatno, SpA(K),
• Dr. dr. Rimawati T, Sp.S, RPSGT, FICA,
• dr. Budhi Antariksa, PhD, SpP(K),
• dr. Ratnawati, SpP(K), PhD,  
• dr. Dodi Widodo, Sp.THT ,
• Agustinus Aryo Bayu Ns,

Dan dari  Jepang , yaitu :

• Koji Narui, MD, PhD (Toranomon Hospital)
• Hiroyuki Yoshimine, MD,PhD (Inoue Hospital)

Seperti yang disampaikan oleh dr. Andika Chandra Putra, PhD, Sp.P, FAPSR harapan serta tujuan acara ini dilaksanakan adalah “Meningkatkan pemahaman masalah gangguan tidur khususnya obstructive sleep apnea bagi kalangan awam, kader kesehatan dan dokter di layanan primer, memberikan stimulus diantara dokter dalam deteksi, tatalaksana obstructive sleep apnea serta meningkatkan kolaborasi dengan jejaring RSUP Persahabatan dalam pengembangan layanan gangguan tidur di RSUP Persahabatan.”   (IPH&PKRS/Ifa)